Dalam penyusunan RPP Kurikulum 2013 masih ada kesamaan dengan RPP KTSP, di dalamnya masih terdapat beberapa kegiatan yang harus dituangkan, di antaranya yaitu Kegiatan Pendahuluan, Kegiatan Inti dan Penutup. Berikut ini klarifikasi secara detail mengenai kegiatan-kegiatan tersebut :
Dalam kegiatan pendahuluan, guru:
Kegiatan inti dijabarkan lebih lanjut menjadi rincian dari kegiatan: mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/eksperimen, mengasosiasi/menalar, dan mengomunikasikan termasuk di dalamnya kegiatan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.
1. Mengamati
Dalam kegiatan mengamati, guru memberi kesempatan seluas-luasnya pada siswa untuk membaca, mendengar, menyimak, melihat, merasa, meraba, dan membaui (tanpa atau dengan alat).
2. Menanya
Dalam kegiatan menanya guru mendorong siswa untuk bertanya mengenai apa yang sudah dilihat, disimak, atau dibaca. Bagi siswa yang belum bisa mengajukan pertanyaan guru membimbing biar siswa bisa melakukannya secara mandiri. Pertanyaan-pertanyaan tersebut bisa bersifat faktual, hipotetik yang terkait dengan hasil pengamatan terhadap objek konkrit hingga aneh yang berkenaan dengan fakta, konsep, prosedur, dan generalisasi. Kegiatan mengajukan pertanyaan perlu dilakukan terus-menerus biar siswa terlatih dalam mengajukan pertanyaan sehingga rasa ingin tahu berkembang. Melalui kegiatan mengajukan pertanyaan siswa sanggup memperoleh gosip lebiih lanjut dari bermacam-macam sumber, baik dari guru , anak maupun sumber lainnya.
Dalam kegiatan penutup, guru bersama siswa atau siswa sendiri:
Hal-hal lainnya yang diperhatikan dalam penyusunan RPP sebagai berikut.
1. Penjabaran Jenis Penilaian
Di dalam silabus telah ditentukan jenis penilaiannya. Penilaian pencapaian KD siswa dilakukan menurut indikator. Penilaian dilakukan dengan memakai tes dan nontes dalam bentuk tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penggunaan portofolio, evaluasi diri, dan evaluasi hasil karya berupa: kiprah proyek dan/atau produk.
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data ihwal proses dan hasil mencar ilmu siswa yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi gosip yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
Guru melaksanakan evaluasi pada setiap tamat pembelajaran. Hasil evaluasi dianalisis untuk memilih tindak lanjut yang berupa perbaikan proses pembelajaran berikutnya, aktivitas remedi bagi siswa yang pencapaian kompetensinya di bawah ketuntasan, dan aktivitas pengayaan bagi siswa yang telah memenuhi ketuntasan.
2.Menentukan Alokasi Waktu
Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan asumsi waktu rerata untuk menguasai KD yang dibutuhkan. Oleh alasannya ialah itu, alokasi tersebut dirinci dan diadaptasi lagi di RPP.
3.Menentukan Sumber Belajar
Sumber mencar ilmu ialah rujukan, objek dan/atau materi yang dipakai untuk kegiatan pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya.
Semua pembahasan mengenai Panduan Teknis Penyusunan RPP Kurikulum 2013 telah kita pelajari dan mudah-mudahan dengan adanya semu aartikel yang saling berkaitan tersebut bisa lebihmenambah wawasan untuk kita semua terutama para Guru. Untuk bisa lebih menunjukkan citra mengenai penyusunan RPP Kurikulum 2013 (Tematik) silahkan baca artikel berikutnya dengan judul Format RPP Kurikulum 2013 (Tematik).
Kegiatan Pendahuluan
- Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran;
- Mengajukan pertanyaan-pertanyaan ihwal materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari;
- Mengantarkan siswa kepada suatu permasalahan atau kiprah yang akan dilakukan untuk mempelajari suatu materi dan menjelaskan tujuan pembelajaran atau KD yang akan dicapai;
- Menyampaikan garis besar cakupan materi dan klarifikasi ihwal kegiatan yang akan dilakukan siswa untuk menuntaskan permasalahan atau tugas.
Kegiatan Inti
Kegiatan inti dijabarkan lebih lanjut menjadi rincian dari kegiatan: mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/eksperimen, mengasosiasi/menalar, dan mengomunikasikan termasuk di dalamnya kegiatan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.
1. Mengamati
Dalam kegiatan mengamati, guru memberi kesempatan seluas-luasnya pada siswa untuk membaca, mendengar, menyimak, melihat, merasa, meraba, dan membaui (tanpa atau dengan alat).
2. Menanya
Dalam kegiatan menanya guru mendorong siswa untuk bertanya mengenai apa yang sudah dilihat, disimak, atau dibaca. Bagi siswa yang belum bisa mengajukan pertanyaan guru membimbing biar siswa bisa melakukannya secara mandiri. Pertanyaan-pertanyaan tersebut bisa bersifat faktual, hipotetik yang terkait dengan hasil pengamatan terhadap objek konkrit hingga aneh yang berkenaan dengan fakta, konsep, prosedur, dan generalisasi. Kegiatan mengajukan pertanyaan perlu dilakukan terus-menerus biar siswa terlatih dalam mengajukan pertanyaan sehingga rasa ingin tahu berkembang. Melalui kegiatan mengajukan pertanyaan siswa sanggup memperoleh gosip lebiih lanjut dari bermacam-macam sumber, baik dari guru , anak maupun sumber lainnya.
- c.Mengumpulkan Informasi/eksperimen
- d.Mengasosiasi/menalar
- e.Mengomunikasikan
Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru bersama siswa atau siswa sendiri:
- membuat rangkuman/simpulan hasil kegiatan,
- melakukan evaluasi dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
- memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
- merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, aktivitas pengayaan, dan layanan konseling
- memberikan kiprah baik kiprah individual maupun kelompok
- menyampaikan planning pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Hal-hal lainnya yang diperhatikan dalam penyusunan RPP sebagai berikut.
1. Penjabaran Jenis Penilaian
Di dalam silabus telah ditentukan jenis penilaiannya. Penilaian pencapaian KD siswa dilakukan menurut indikator. Penilaian dilakukan dengan memakai tes dan nontes dalam bentuk tertulis maupun lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penggunaan portofolio, evaluasi diri, dan evaluasi hasil karya berupa: kiprah proyek dan/atau produk.
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data ihwal proses dan hasil mencar ilmu siswa yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi gosip yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
Guru melaksanakan evaluasi pada setiap tamat pembelajaran. Hasil evaluasi dianalisis untuk memilih tindak lanjut yang berupa perbaikan proses pembelajaran berikutnya, aktivitas remedi bagi siswa yang pencapaian kompetensinya di bawah ketuntasan, dan aktivitas pengayaan bagi siswa yang telah memenuhi ketuntasan.
2.Menentukan Alokasi Waktu
Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan asumsi waktu rerata untuk menguasai KD yang dibutuhkan. Oleh alasannya ialah itu, alokasi tersebut dirinci dan diadaptasi lagi di RPP.
3.Menentukan Sumber Belajar
Sumber mencar ilmu ialah rujukan, objek dan/atau materi yang dipakai untuk kegiatan pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya.
Semua pembahasan mengenai Panduan Teknis Penyusunan RPP Kurikulum 2013 telah kita pelajari dan mudah-mudahan dengan adanya semu aartikel yang saling berkaitan tersebut bisa lebihmenambah wawasan untuk kita semua terutama para Guru. Untuk bisa lebih menunjukkan citra mengenai penyusunan RPP Kurikulum 2013 (Tematik) silahkan baca artikel berikutnya dengan judul Format RPP Kurikulum 2013 (Tematik).
Advertisement